*** Selamat datang di blog wawa ***
wawa Image Hosted by ImageShack.us
Custom Search

Saturday, March 21, 2009

PEMILU


Dah lama ni gak posting. Banyak hal yang bikin aku lama gak nulis di blog yang gak seberapa ini, misalnya keterbatasan koneksi internet, kegiatan perkuliahan yang menyita waktu dan pikiran, kehabisan ide-ide yang bisa dituliskan dan sebagainya. Nah, kali ini aku pengen menulis yang sedikit panjang dan sedikit serius bila dibandingkan dengan postingan-postingan ku sebelumnya.
Kesempatan kali ini aku coba untuk nulis tentang agenda pemilu yang sekarang sudah memasuki masa kampanye terbuka. Bukannya sok paham soal politik, tapi aku hanya ingin sekedar menterjemahkan isi di kepalaku ke dalam bentuk tulisan, hanya tanggapan seorang rakyat kecil yang minim ilmu politik. Jadi maaf sebelumnya kalau diantara isi tulisanku ini ada hal-hal yang menurut pembaca salah. Tidak ada maksud sedikitpun untuk mengyudutkan kelompok-kelompok atau partai tertentu.

Pemilihan umum (pemilu) adalah agenda rutin lima tahunan di Negara kita. Pada tahun 2009 ini dilaksanakan pada tanggal 09 april unuk pemilu legislative dan akan dilanjutkan dengan pemilihan presiden secara langsung pada bulan juli.
Cukup banyak partai yang menjadi peserta pemilu kali ini, total ada 44 partai. Selain partai-partai lama seperti golkar dan PPP ada juga partai-partai baru seperti Hanura pimpinan Wiranto dan Gerindra pimpinan Prabowo Subianto. Perlu diingat, Wiranto adalah Jendral TNI yang sempat menjadi capres pada tahun 2004 dari partai Golkar setelah ia memenangi konvensi partai tersebut. kala itu ia berpasangan dengan Solahudin Wahid atau yang akrab disapa Gus Solah.
Saat ini ada banyak figur yang telah memproklamirkan diri siap maju pada pilpres mendatang, selain dari sipil seperti Megawati, Yusuf Kalla, Sri Sultan bahkan seorang Deddy Mizwar yang notabene dari kalangan selebritas. Tapi yang menarik adalah aksi perang bintang, pertarungan antara jendral-jendaral TNI seperti SBY, Wiranto, Prabowo Subianto dan Sutiyoso. Tapi yang perlu dipertanyakan apakah mereka semua benar-benar siap maju menjadi presiden dan memiliki kualitas untuk membangun Negri dan mensejahterakan rakyat?. Atau malah mereka hanya sekedar orang yang haus akan kekuasan yang hanya mmemikirkan kelompok dan golongonnya saja? Mereka sah-sah saja memproklamirkankan diri seperti itu. Itu hak politik mereka. Bahkan siapapun bisa jadi capres lewat jalur independent. Hal ini perlu benar-benar kita pahami agar kita tidak salah pilih.
Saya sedikit tertarik dengan kondisi Saat ini dimana sedang terjadi (perang dingin) antara SBY dan Megawati. Keduanya menyatakan siap menjadi presiden dan membawa perubahan yang lebih baik bagi Indonesia. SBY mengatakan bahwa pemerintahan saat ini sudah lebih baik dari masa sebelumnya meskipun ia juga mengakui masih banyak lagi yang perlu dibenahi. Untuk itu ia miminta agar rakyat mendukungnya untuk meneruskan pemerintahan saat ini. Kita perlu ingat bahwa damainya konflik di Aceh merupakan satu kesuksesan pemerintahan SBY. Adanya kebijakan bantuan untuk rakyat miskin melalui Bantuan Langsung Tunai (BLT) pun dicetuskan oleh pemerintahan ini. Pemberantasan kasus korupsi juga gencar dilakukan. Mungkin itu hanya beberapa contoh nyata prestasi pemerintahan sekarang ini.
Disamping itu Megawati yang berasal dari partai oposisi mengklaim bahwa pemerintahan sekarang dibawah komando Presiden SBY tidak berhasil, hanya menyengsarakan rakyat, utang semakin bertambah dan sebagainya.
Mereka sah-sah saja berargumen seperti itu. Tapi perlu kita ingat bahwa Megawati juga pernah menjadi presiden menggantikan presiden sebelumnya Abdurrahman Wahid. Apakah pada saat itu Mega membawa kemajuan? Dia mengatakan bahwa harga-harga lebih murah dijamannya dibandingkan sekarang. Tapi menurut saya pribadi buat apa harga murah tapi daya beli juga rendah. Selain itu dimasa pemerintahannya jugalah terjadi darurat militer di Aceh, yang nyata-nyata hanya menimbulkan banyak korban dari kalangan rakyat sipil.
Di lain sisi, saya sedikit bingung dengan Megawati, kalau memang dia benar-benar ingin memeperjuangkan bangsa ini, kenapa orang-orang yang notabene cukup dekat dengannya malah bersebrangan dengannya dalam dunia politik, bukannya malah saling mendukung. Seperti saudaranya Gempar Soekarno Putra yang menjadikan Partai Barisan Nasional sebagai kendaraan politiknya dan juga Rahmawati Soekarno Putri yang mendirikan partai pelopor. Kenapa ya? Apakah anak-anak bung karno ini hanya mencoba untuk menjual figure ayahnya untuk menjadi penguasa Bangsa ini?.apakah mereka sadar bahwa saudaranya tersebut sebenarnya sama sekali tidak memiliki kemampuan untk memimpin bangsa?. Tapi itu hanya sekedar pertanyaan saya pribadi yang awam tentang politik. Jawaban sesungguhnya hanya mereka yang tau.
Sekarang semuanya kembali pada kita yang memilih. Harapan saya dan menjadi harapan kita semua adalah seluruh rakyat dapat memilih dengan cerdas partai apa dan siapa yang layak dipilih. Tidak hanya sekedar ikut-ikutan orang sekitar. Kita harus benar-benar melihat latar belakang para calaon wakil rakyat.

Beberapa waktu yang lalu terbongkar lagi kasus korupsi yang dilakukan wakil rakyat di senayan. Abdul Hadi Jamal diduga terlibat korupsi kasus suap dana stimulus proyek pengembangan fasilitas dermaga dan bandara di Indonesia Timur. Kejadian ini semakin menambah kasus-kasus sebelumnya yang dilakukan oleh wakil rakyat.
Nah, untuk itu saya mengajak marilah kita sukseskan pemilu tahun 2009 ini untuk menghasilkan pemerintahan yang benar-benar baik. Yang sekarang sedang berkampanye, berkampanyelah dengan damai dan dengan aturan-aturan yang ada, ciptakanlah Pemilu yang jujur dan adil, pemilu yang sehat.untuk tercapainya masa depan Indonesia yang lebih baik. AMIN.

blog comments powered by Disqus